1.
Indonesia (
182.570.000 orang)
Indonesia merupakan negara Muslim terbesar di seluruh dunia. Meskipun 88% penduduknya beragama Islam, Indonesia bukanlah negara Islam.Muslim di Indonesia juga dikenal dengan sifatnya yang moderat dantoleran. Pada tahun 30 Hijri atau 651 Masehi, hanya berselang sekitar 20 tahun dari wafatnya Rasulullah SAW, Khalifah Utsman ibn Affan RAmengirim delegasi ke Cina untuk memperkenalkan Daulah Islam yang belum lama berdiri. Dalam perjalanan yang memakan waktu empat tahun ini, para utusan Utsman ternyata sempat singgah di Kepulauan Nusantara. Beberapa tahun kemudian, tepatnya tahun 674 M, Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat Sumatera. Inilah perkenalan pertama penduduk Indonesia dengan Islam. Sejak itu para pelaut dan pedagang Muslim terus berdatangan, abad demi abad. Mereka membeli hasil bumi dari negeri nan hijau ini sambil berdakwah.
2. Pakistan (134.480.000 orang)
Pakistan adalah sebuah negara yang terletak di
Asia Selatan. Dengan lebih dari 150 juta penduduk, nama
Pakistan diambil dari awalan daerah
Punjab, Afghan, Kashmir, Sind dan
Baluchistan. Sedangkan dalam bahasa
Persi Pak berarti
suci dan
Stan bermakna
Negara, sehingga para pendiri
Pakistan mengharapkan adanya
negara suci menurut ajaran
Islam.
3. India (121.000.000 orang)
Islam adalah agama yang kedua terbesar kedua setelah agama Hindu(80.5%). Ada sekitar 174 juta Muslim, 16.4% dari jumlah penduduk. Sejak pengenalannya ke India, Islam telah membuat penyumbangankeagamaan, kesenian, falsafah, kebudayaan, kemasyarakatan dan politikkepada sejarah, warisan dan kehidupan India.
4. Bangladesh (114.080.000 orang)
Islam adalah agama terbesar
Bangladesh, yang muslim penduduk lebih dari 130 juta dan merupakan hampir 88% dari total jumlah penduduk.
Islam datang ke wilayah
Bengal sejak abad ke-13, terutama oleh kedatangan para pedagang
Arab dan
Persia Saints. Salah satu yang terkenal adalah
suci Islam,
Shah Jalal.
5. Turki (65.510.000 orang)
Daerah yang terdiri dari Turki moden mempunyai tradisi Islam yang lama dan kaya melatar belakang ke zaman permulaan Seljuk dan Empayar Uthmaniyyah. Orang Turki secara kebudayaan dan sejarah adalah umatIslam.
6. Iran (62.430.000 orang)
Iran meliputi negara
Iran dan
juga negara-negara tetangganya yang mempunyai persamaan dalam
kebudayaan dan bahasa. Ketika itu, negara-negara ini diperintah oleh
kekaisaran-kekaisaran seperti
Media dan
Akhemenid.
Sassania adalah kekaisaran
Persia terakhir sebelum kedatangan
Islam. Kemudian
Persia bergabung menjadi sebagian
khilafah Islam awal.
7. Mesir (58.630.000 orang)
Islam menyentuh wilayah Mesir pada 628 Masehi. Ketika itu Rasulullahmengirim surat pada Gubernur Mukaukis -yang berada di bawah kekuasaan Romawi-mengajak masuk Islam. Rasul bahkan menikahi gadis Mesir, Maria. Pada 639 Masehi, ketika Islam di bawah kepemimpinan Umar bin Khattab, 3.000 pasukan Amru bin Ashmemasuki Mesir dan kemudian diperkuat pasukan Zubair bin Awwamberkekuatan 4.000 orang. Mukaukis di dukung gereja Koptimenandatangani perjanjian damai. Sejak itu, Mesir menjadi wilayah kekuasaan pihak Islam. Di masa kekuasaan Keluarga Umayah dan kemudian Abbasiyah, Mesir menjadi salah satu provinsi seperti semula.Khalifah Muiz membangun Masjid Besar Al-Azhar (dari “Al-Zahra”, nama panggilan Fatimah) yang dirampungkan pada 17 Ramadhan 359 Hijriah, 970 Masehi. Inilah yang kemudian bekembang menjadi Universitas Al-Azhar sekarang, yang juga merupakan universitas tertua di dunia saat ini.
8. Nigeria (53.000.000 orang)
Islam dianut oleh 50% dari total penduduk
Nigeria. Penyebaran
Islam di
Nigeria dibagi dalam tiga periode, yaitu periode
Trans Sahara dan
Afrika Utara,
periode Atlantik dan
periode kemerdekaan. Di samping melakukan
perdagangan, para
pedagang Muslim juga memperkenalkan misi utama ajaran Islam, yaitu
mengembangkan perdamaian, keadilan dan
kesejahteraan.
9. Algeria / Al-Jazair (30.530.000 orang)
Islam pertama kali dibawa ke
Aljazair oleh
Bani Umayyah setelah invasi dinasti dari
Uqba bin Nafi, dalam berlarut-larut proses penaklukan dan konversi yang membentang 670-711. Namun, seperti di
Timur Tengah itu sendiri, mereka berusaha untuk menggabungkan baru mereka
Islamdengan perlawanan terhadap aturan luar negeri
kekhalifahan – sebuah ceruk yang
Khawarij dan
Syiah “ajaran sesat” di isi dengan sempurna.
10. Maroko (28,780,000 orang)
Maroko modern pada abad ke-7 M merupakan sebuah wilayah
Barbaryang dipengaruhi
Arab. Bangsa
Arab yang datang ke
Maroko membawa
adat, kebudayaan dan
ajaran Islam. Sejak itu, bangsa
Barbar pun banyak yang memeluk ajaran
Islam.